Tanjungpinang (HK) – Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang menggelar Milangkala Ke-4 pada Sabtu malam (27/2/2021). Tahun ini, tema yang diangkat adalah Nyunda, Nyantri, Nyakola, Jeung Nyantika, yang berarti berbudaya sunda, taat beragama dan mengutamakan kejujuran, berpikiran logis serta beretika sopan santun. Kegiatan dilaksanakan di Aula SMP Negeri 4 Kota Tanjungpinang dan dihadiri oleh Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S. IP.
Rahma dalam sambutannya mengatakan, melalui kegiatan ini masyarakat paguyuban pasundan di tanah rantau dapat mempererat silaturahmi, melepas rindu, dan sekaligus melestarikan kebudayaan daerah.
Rahma mengungkapkan rasa terimakasih kepada seluruh warga pasundan yang berada di Kota Tanjungpinang yang telah bersinergi dengan Pemko Tanjungpinang dengan melaksanakan berbagai kegiatan positif untuk kota Tanjungpinang.
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh warga pasundan atas sumbangsih pikiran, tenaga, juga membantu masyarakat kota Tanjungpinang yang terkena musibah beberapa waktu lalu,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Rahma juga mengimbau untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan di setiap kegiatan dan kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, Ketua paguyuban pasundan kota Tanjungpinang, Saiful Mukarom mengatakan, paguyuban pasundan selama 4 tahun ini telah banyak melaksanakan kegiatan baik itu kegiatan internal ataupun eksternal.
“Kegiatan yang kami laksanakan intinya bertujuan untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah kota Tanjungpinang dalam membangun kota Tanjungpinang.Tentu saja kegiatan yang laksanakan tidak akan terlaksana tanpa bantuan dari berbagai pihak seperti dari pengurus, anggota paguyuban pasundan dan dari warga sunda yang lainnya serta bantuan dari pemerintah kota Tanjungpinang. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan-kegiatan paguyuban pasundan dari awal terbentuk sampai saat sekarang ini,” jelasnya.
Diakhir sambutannya, Saiful berharap kedepannya paguyuban pasundan dapat mewujudkan kembali visi paguyuban pasundan yaitu terwujudnya silaturahmi seluruh warga sunda yang berada di kota Tanjungpinang.
“Karena keberhasilan sebuah organisasi yaitu apabila dapat mewujudkan visi dan misinya, semoga untuk kedepannya paguyuban pasundan semakin maju dan semakin besar,” tutupnya.
Turut hadir dalam Milangkala ke-4 Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang, Kepala Badan Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Kepulauan Riau, Drs. Toto Sucipto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Samsudi, S. Sos, M. H, Sekretaris BPKAD, M. Nazri, S.Sos , Wakil Ketua Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang, Mayor Laut Arif Gunawan serta Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Elvi Arianti S. Pt, M. Si. (r/zuk)
