Batam

IDI Catat Sudah 40 Dokter Terpapar Covid-19 di Kepri – Kepri Terdepan


BATAM (HK) – Berdasarkan laporan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Kepri, tercatat sudah sebanyak 40 dokter dinyatakan terpapar Covid-19 di Kepri.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Muhammad Bisri mengatakan, data itu merupakan kalkulasi dari Maret hingga September 2020.

“Dari data IDI Kepri, 40 dokter itu terdiri atas 31 orang di Kota Batam dan sisanya di luar Batam,” kata Bisri, Kamis (8/10/2020) kemarin.

Disampaikan Bisri, dari jumlah tersebut, 2 diantaranya dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan, sisanya saat ini sudah dinyatakan sembuh dan ada juga sebagian yang masih melakukan karantina di rumah.

Selain dokter, selama rentang waktu 7 bulan tersebut ada juga sejumlah perawat dan petugas umum di rumah sakit yang ikut terpapar Covid-19.

Untuk jumlah pasti masih ditunggu dari organisasi profesi masing-masing. Seperti kebidanan, perawat dan profesi medis lainnya. “Jumlahnya masih kita kumpulkan datanya dari organisasi profesinya masing-masing,” Bisri.

Menurutnya, para dokter dan tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif itu tidak semuanya terinfeksi ketika merawat pasien yang positif Covid-19. Namun, juga tertular dari pasien atau warga yang tidak memiliki gejala tapi ternyata terserang.

“Makanya ada juga tenaga umum seperti petugas pendaftaran di rumah sakit yang terinfeksi. Mereka tertular ketika melayani warga yang datang untuk berobat. Rupanya yang dilayani itu terinfeksi Covid-19 tapi tidak bergejala atau OTG,” bebernya.

Dia mengimbau kepada dokter, khususnya tenaga kesehatan di rumah sakit agar lebih disiplin lagi dalam menggunakan alat pelindung diri (APD) ketika melaksanakan tugas.

Karena Dinkes Provinsi Kepri menjamin APD yang diperuntukkan bagi dokter dan tenaga kesehatan di daerah itu saat ini jumlahnya sangat mencukupi.

Minimal, jika tidak menggunakan baju hazmat perawat dan petugas dibagian umum rumah sakit itu bisa lebih disiplin lagi dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Seperti menjaga jarak antar sesama, menggunakan masker yang benar dan memakai penutup wajah serta sarung tangan,” imbuhnya. (dam)



Sumber

Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

Ke Atas