BATAM (HK) – Polresta Barelang dan jajarannya kawal pengamanan unjuk tasa dan mogok kerja oleh serikat pekerja buruh dalam rangka penolakan Omnibus Law RUU Ccpta kerja yang dibagi di beberapa titik Kumpul.
Kapolresta Barelang, AKBP Yos Guntur mengatakan ada 6 titik kumpul massa yang penjadi prioritas pengaman diantaranya yakni kawasan industri Batamindo di pimpin oleh Kapolsek Sei Beduk AKP Awal Sya’ban Harahap.
Untuk kawasan Industri Panbil di pimpin oleh Kapolsek Galang, AKP Herman Kelly, kawasan Industri Batam Kota dipimpin oleh Kapolsek Batam Kota, Restia Octane Guchy, sedangkan kawasan Industri Batu Ampar dipimpin Oleh Kapolsek Batu Ampar Nendra Madya Tias.
Sementara itu, untuk kawasan Industri Kabil dipimpin oleh Kapolsek Nongsa, I Made Putra Hari Suargana dan untuk kawasan Industri Batu Aji dipimpin oleh Kapolsek Batu Aji, Jun Chaidir.
Pengaman ini dipimpin langsung oleh Yos Guntur Yudi yang di dampingi oleh Wakapolresta Barelang AKBP, Junoto serta Perwira Pengendali untuk seluruh kegiatan oleh Kompol Firdaus selaku Kasat Sabhara Polresta Barelang.
Yos menjelaskan, untuk pengamanan kali ini Polresta Barelang menurunkan personel dengan jumlah 275 personel ditambah dengan Dit Samapta Polda Kepri sebanyak 1 SST.
“Selama kegiatan berlangsung tidak ditemukan tindakan Anarkhis yang dilakukan oleh Pengunjuk rasa,” ungkap Yos.
Yos berpesan, silakan saja berorasi, tetepi tetap mematuhi aturan yang telah di tentapkan oleh undang-undang dan tetap mematuhi protokol kesehatan karena saat ini situasi masih dalam Pandemi Covid-19.
Tak lupa ia mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh anggota yang mana dari pagi sampai pukul 15.00 Wib, situasi masih dalam keadaan aman dan kondusif.
“Tetap jaga kesehatan dan jangan lupa 4M, yaitu Mencuci Tangan, Memakai masker, Menjaga jarak dan Menghindari kerumunan,” ucap Yos. (bob)
