Karimun

Gilang, Bayi Penderita Kebocoran Jantung di Karimun Butuh Uluran Tangan – Kepri Terdepan


KARIMUN (HK)-Gilang Rahardi Ragil (3), bayi penderita kebocoran jantung di Karimun ini hanya bisa tergolek lemah menahan sakit. Anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Suryadi dan Sunirah ini sudah menderita kebocoran jantung sejak lahir.

Namun, penyakit tersebut baru bisa dideteksi ketika usia Gilang mencapai 7 bulan, pada saat dirinya menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

Sejak lahir, Gilang butuh perhatian dan perawatan lebih. Untuk merawat Gilang, pasangan suami istri ini harus bergantian dalam menjaga anak kesayangannya itu. Ayah yang biasanya mencari nafkah, terpaksa ikut gantian menjaga Gilang, terlebih sejak bayi malang tersebut dirawat di Jakarta.

Dulu ayah Gilang pernah bekerja di PT MOS, namun sudah lama berhenti. Belakangan ini, dia hanya fokus untuk merawat anaknya itu. Untung saja, tetangga maupun warga sekitar peduli terhadap keluarga kecil ini. Namun, keluarga ini butuh biaya untuk membawa kembali anaknya berobat ke Jakarta.

“Gilang akan kembali dibawa berobat ke Jakarta pada tanggal 11 September 2020 nanti. Sebelum itu, dia harus menjalani perawatan dulu di Rumah Sakit Awal Bross, Batam,” ujar Ketua Ikatan Pemuda Gang Awang Noor (IPGAN), Mimin Semate kepada haluankepri.com, Minggu (6/9/2020) malam.

Kata Mimin, untuk biaya pengobatan Gilang memang sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Namun, keluarga ini butuh biaya selama berada di Jakarta. Disana, Gilang bukan dirawat satu atau dua hari, melainkan sampai berbulan-bulan.

“Kami sebagai perwakilan pemuda di Gang Awang Noor, meminta kepada masyarakat Karimun untuk memberikan bantuan kepada keluarga malang ini,” kata Mimin yang juga sebagai Ketua penggalangan dana untuk pengobatan Gilang.

Sebagai bentuk empati warga kepada keluarga Gilang, anak-anak Gang Awang Noor tersebut menggalang dana sejumlah titik, mulai dari lampu merah Baran, lampu Merah Sungai Lakam dan Coastal Area.

“Alhamdulillah, dana yang berhasil kami kumpulkan dengan menggalang dana sebesar Rp2,5 juta,” jelas Mimin.

Mimin juga menyebut, bagi warga Karimun yang ingin menyalurkan bantuan kepada keluarga Gilang, bisa langsung menghubungi bapaknya, Suryadi dengan nomor handphone 0812-7001-1520 atau juga bisa mendatangi langsung kediamannya di belakang TK Yayasan Bakti Tugas (YBT), Kelurahan Meral Kota, Kecamatan Meral. (ham)



Sumber

Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

Ke Atas