Tanjungpinang (HK) – Pemerintah Provinsi Kepri bersama Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pembendaharaan Provinsi Kepri secara langsung menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa TKDD tahun 2021 di Aula kantor Gubernur Kepri Dompak, Selasa (1/12/2020).
Dengan tema “Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Penguatan Reformasi” ini, pemerintah mengharapkan agar APBN 2021 dapat menjadi alt fisikal yang mendorong akselerasi reformasi belanja dan peningkatan produktivitas ekonomi dan investasi.
Hal ini disampaikan Pjs Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin dalam sambutannya.
“Perekonomian global dan ekonomi saat ini masih diambang ketidakpastian dikarenakan situasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir,” mulai Bahtiar.
Sehingga melalui APBN tahun 2021 ini diharapkan dapat menjadi angin segar bagi percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang menjadi pondasi untuk mewujudkan Indonesia emas 2045.
“Oleh karena itu,melalui APBN 2021 ini pemerintah berharap dapat menjadi stimulus dalam perbaikan ekonomi dan mendorong saya saing nasional melalui transformasi struktural,” jelas Bahtiar.
Sementara itu, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan DJPb Provinsi Kepri Teguh Dwi Nugroho mengatakan bahwa di Provinsi Kepri diserahkan DIPA tahun 2021 sebanyak 326 DIPA di 40 Kementerian Lembaga dan 7 daftar alokasi transfer ke daerah dan Dana Desa untuk kabupaten kota se Provinsi Kepri.
“Dengan total anggaran sebesar Rp 1 4,81 Triliun atau sekitar 0,54 persen dari APBN tahun 2021 yang berjumlah Rp 2.750 Triliun,”jelas Teguh.
Teguh juga meminta setiap penerima DIPA untuk mengelola anggaran strategis dilakukan dengan dengan beberapa langkah seperti pertama, teliti DIPA yang diterima, kedua susun time frame of budget, tiga lakukan lelang barang dan jasa sejak Desember, keempat ajukan UP dan TUP sesuai perkiraan kebutuhan dan kelima persiapkan kapasitas SDM pengelola keuangan.
“Sehingga dengan begitu DIPA APBN dan TKDD tahun 2021 Provinsi Kepri dapat dilakukan dengan baik dan berkualitas,” tegas Teguh.(efr)
